Resumen
Penelitian ini membahas tentang upaya pembentukan karakter anggota pramuka di gugus depan 03073/ 03074 Kecamatan Cicendo, Bandung melalui pendekatan pelatihan Kecerdasan Emosional terdiri dari: kesadaran diri, pengaturan diri, motivasi diri, empati diri dan kecakapan/ ketrampilan sosial. Hal ini diharapkan dapat mempertinggi motivasi diri, kreativitas, kemandirian, kerjasama dan sikap toleransi anggota pramuka dalam mengatasi masalah-masalah yang ada di lingkungan gudep 03073/ 03074 dan dilingkungan sosial.Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mendeskripsikan kondisi obyektif kecerdasanemosional pada pendidikan kepramukaan Gudep 03073. 2)untukmengungkapkan proses pelatihan kecerdasan emosional bagi anggota pramukaGudep 03073/ 03074, 3) untuk menjelaskan pelatihan kecerdasan emosionaldampaknya terhadap pengembangan karakter angota pramuka. 4) untukmengetahui kesulitan-kesulitan atau hambatan-hambatan apa yang dihadapidalam proses pelatihan karakter.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan rancangan studi kasus. Analisis data dilakukan selama dan setelah pengumpulan data dengan model interaktif, yang terdiri atas: 1). Reduksi data, 2). Penyajian data, dan 3). Penarikan kesimpulan.Kajian data pada penelitian ini didapat dari hasil pengamatan langsung kegiatan pembina dan anggota pramuka gudep 03073 dan 03074, dan dari hasil wawancara dengan lima (5) responden yang diambil sebagai sampel serta literatur pendukung.Dari hasil penelitian didapat kesimpulan bahwa anggota pramuka yang mengikuti pelatihan Kecerdasan Emosional menunjukkan motivasi, kreatifitas, kerjasama dan toleransi yang lebih dibandingkan sebelum mengikuti pelatihan ini, Dengan demikian Pelatihan Kecakapan Emosional (EQ) dapat berperan besar dalam membantu membentuk karakter anggota pramuka pada kegiatan ekstra kurikuler yang positif.