Resumen
Yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah kurangnya tenaga pengajar (tutor) Program Paket C sebagai sumber belajar,media dan alat pembelajaran yang masih terbatas,pembiayaan atau pendanaan untuk Program Paket C yang tersedia kurang memadai,disiplin waktu yang kurang ketat sehingga warga belajar kurang termotivasi, sehingga proses pembelajaran tidak berbasis kemandirian. Landasan teori dalam penelitian ini, peneliti merujuk kepada beberapa konsep yaitu : Konsep Pendidikan Kesetaraan Paket C, Konsep Pendekatan Pembelajaran, Konsep Pembelajaran Mandiri, Langkah-Langkah Pembelajaran Mandiri, Peran Tutor.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, teknik pengunpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, studi dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah bahwa upaya tutor dalam persiapan pembelajaran paket C dibagi kedalam beberapa tahap diantaranya pendekatan pada warga belajar, 1) Pengembangan Silabus, 2) Pengembangan RPP, 3) Pengembangan Indikator, 4) Pengembangan Materi Pembelajaran, 5) Pengembangan Bahan Ajar, Upaya tutor dalam penerapan metode pembelajaran Program Paket C dengan menetapkan metode pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta, Hambatan dalam proses pembelajaran pada program paket C di PKBM Pelita pratama yang terdiri dari internal dan eksternal.Kesimpulandari penelitian ini bahwa Persiapan pembelajaran, dipersiapkan dan direncanakan oleh tutor program paket C PKBM Pelita Pratama Kota Bandung, Penerapan metode sangat bervariatif tergantung materi yang disampaikan oleh tutor, hambatan muncul dari internal dan ekternal.