Resumen
Abstrak___________________________________________________________________Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kecamatan yang berpotensi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Cilacap. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu berupa data times series dengan periode waktu tahun 2008-2012 yang bersumber dari BPS Provinsi Jawa Tengah, BPS Kabupaten Cilacap dan jurnal serta literatur yang berkaitan dengan penelitian. Metode analisis yang digunakan yaitu Tipologi Klassen, Analisis Location Quotient (LQ), Model Rasio Pertumbuhan (MRP), Analisis Overlay, Analisis Skalogram. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Cilacap dan kawasan kerjasamanya adalah Kawasan Barat dengan pusat pertumbuhan ekonomi Kecamatan Majenang, Kawasan Tengah dengan pusat pertumbuhan Kecamatan Gandrungmangu, Kawasan Timur dengan pusat pertumbuhan Kecamatan Kesugihan, untuk pengembangannya perlu dengan meningkatkan investasi guna mengembangkan sektor unggulan yang berdaya saing kompetitif dan komparatif, sehingga menopang Kecamatan Hiterlandnya untuk tumbuh dan berkembang. Abstract___________________________________________________________________This study aims to determine the potential districts as the centers of economic growth in Cilacap. The data used in this study is secondary data in the form of data times series with the time period of 2008-2012 are sourced from BPS Central Java, and Cilacap BPS journals and literature related to the research. The analytical method used is Typology Klassen, Analysis of Location Quotient ( LQ ), Model Growth Ratio ( MRP ), Overlay Analysis, Analysis Schallogram. The results of this study indicate that the center of economic growth in Cilacap and it?s cooperation, the center of the western region 's economic growth is in Majenang subdistrict, the center of the central region?s economic growth is in Gandrungmangu subdistrict, the center of East region?s economic growth is in Kesugihan subdistrict, for its development needs to increase the investment in order to develop seed sector become competitive and comparative, so it can sustain the District Hiterland to grow and develop.