Resumen
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rata-rata lama pendidikan dan pengeluaran pemerintah terhadap penyerapan tenaga kerja, apakah koefiseien negatif ataukah positif. Hasil dari penelitian ini adalah koefisien negatif dari rata-rata lama berpendidikan adalah -37,61 yang berarti jika rata-rata lama berpendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja turun 37,61. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor pendidikan sebesar 9,48 yang berarti jika pengeluaran pemerintah sektor pendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja naik sebesar 9,48. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor kesehatan sebesar 1,81 yang berarti jika pengeluaran pemerintah sektor kesehatan naik sebesar 1% maka penyerapan tenaga kerja juga naik sebesar 1,81. Rata-rata lama berpendidikan. Pengeluaran pemerintah sektor pendidikan dan pengeluaran pemerintah sektor kesehatan secara bersama sama berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja.The purpose of this study is to determine the effect of the average length of education and government spending on employment, whether the coefficient negative or positive.Results from this study is the negative coefficient of the average length of education is -37.61 that means if the average length of education rose 1%, the employment fell 37.61. Positive coefficient of government expenditures for education sector is 9.48, which means if the government education spending rose 1%, the employment increased by 9.48. Positive coefficient of government spending health sector amounted to 1.81 which means that if the government health sector spending rose by 1% then employment also rose by 1.81. The average length of education. Government expenditure of education sector and the health sector of government spending with the same effect on employment